KASIH ADALAH KUNCINYA - Renungan Malam - 17 Mei 2021 - a podcast by GKI Coyudan

Bacaan : Filipi 1:9-11

Filipi 1:9-11, “Dan inilah doaku, semoga kasihmu makin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian, sehingga kamu dapat memilih apa yang baik, supaya kamu suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus, penuh dengan buah kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah”. 

Dalam surat Rasul Paulus bersama dengan Timotius kepada jemaat di Filipi diawali dengan sapaan syukur atas iman jemaat di Filipi. Padahal di sisi lain, Paulus sedang berada di dalam penjara karena imannya dan pemberitaan yang dilakukannya.

Dalam penggembalaannya ini rasul Paulus mengajak jemaat di Filipi untuk terus bertumbuh dalam kasih dan pengetahuan yang benar dalam segala hal. Paulus bahkan mendoakan mereka agar tetap berbuahkan kebenaran untuk kemuliaan dan pujian bagi Tuhan Yesus Kristus.

Pengetahuan yang benar itu berkaitan dengan pemberitaan bahwa penderitaan dan kesusahan hidup orang-orang yang percaya kepada Yesus bukanlah sebuah aib atau bencana atau celaka, tetapi sebuah konsekuensi dari pemberitaan Injil. Yang berarti bahwa hidup di dalam Tuhan tidak berarti jalan pelayanan kita akan selalu mulus dan lancar, terkadang ada halangan, rintangan dan bahkan ancaman yang dialami. Rasul Paulus tidak memberitakan hal-hal yang menyenangkan hati saja, tetapi juga penderitaan, dan itulah kebenaran yang harus diterima oleh orang-orang percaya.

Karena itulah rasul Paulus berdoa bagi jemaat di Filipi supaya kasih mereka kepada Tuhan semakin besar dan pengetahuan mereka tentang Tuhan tetap lurus (benar). Rasul Paulus menekankan bahwa umat harus menjaga kekudusan hidup dan tetap berbuah kebenaran yang diajarkan oleh Tuhan Yesus.

Demikianlah kitapun dipanggil untuk :

1. Hidup saling mendoakan dalam segala keadaan. Seperti rasul Paulus mendoakan jemaat di Filipi sekalipun ia sendiri sedang dalam kesusahan dan dipenjarakan karena pemberitaan Injil.


2. Hidup saling mengasihi dan bukan menghakimi sebagai upaya menjaga kekudusan hidup. Sibuklah mengasihi Tuhan supaya kita tidak punya waktu lagi untuk menghakimi sesama kita. Karena dengan hidup mengasihi Tuhan berarti kita mewujudkannya dengan mengasihi sesama.


3. Tetap berbuah kebenaran kasih Kristus. Jangan biarkan pengetahuan tentang Tuhan membuat kita sulit untuk mengasihi sesama, melainkan wujudkan kebenaran firman Tuhan melalui kasih yang nyata kepada sesama. Amin. Kiranya Tuhan menolong kita semua. 

Pokok Doa : 

1. Bersyukur untuk hari ini.


2. Bersyukur untuk persekutuan iman dalam gereja Tuhan.


3. Berdoa memohonkan pertolongan bagi mereka yang dalam pergumulan (sakit, ekonomi, keluarga, dll.).

-LAAS-

Further episodes of GKI Coyudan

Further podcasts by GKI Coyudan

Website of GKI Coyudan