PIMPINAN TUHAN DAN KETAATAN UMAT - Renungan Pagi - 31 Mei 2021 - a podcast by GKI Coyudan

from 2021-05-31T02:02:41

:: ::

Bilangan 9 : 15 - 23 .


"Atas titah Tuhan mereka berkemah dan atas titah Tuhan juga mereka berangkat, mereka memelihara kewajibannya kepada Tuhan, menurut titah Tuhan dengan perantaraan Musa". Bilangan 9:23.




Awan pada siang hari dan awan pada malam hari yang seperti titik api dalam bacaan kita, lazim kita sebut "tiang awan dan tiang api", seperti yang bisa kita baca di Kel.13:21; "Tuhan berjalan di depan mereka pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka dijalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam". Jadi penyertaan Tuhan tidak hanya pada waktu2 tertentu saja, tetapi sepanjang waktu siang dan malam. Tiang awan pada waktu siang dan tiang api pada waktu malam merupakan simbol atau gambaran kehadiran Tuhan bersama umat-Nya.


Dua pokok kalimat yang menarik di nas bacaan kita adalah "Atas titah Tuhan mereka berkemah" dan "atas titah Tuhan juga mereka berangkat". Mengapa menarik, karena kedua hal ini menunjukkan dan menegaskan kepada kita akan "Pimpinan Tuhan dan Ketaatan Umat" pada pimpinan Tuhan itu.


Ada ungkapan mengatakan : "Hidup adalah Perjalanan". Dalam rentang waktu kita dilahirkan dan kematian yang kita alami, itulah yang kita sebut "perjalanan hidup". Dan waktu itu kita harus mengisinya. Dalam perjalanan hidup ini, banyak pilihan2 yang diperhadapkan pada setiap kita. Karena apa yang kita isi dalam perjalanan hidup kita adalah hal penting dan menentukan nanti setelah hidup kita berakhir. Apa yang kita lakukan dalam perjalanan hidup kita, akan menentukan apa yang nantinya kemudian kita terima setelah kita mati. Seperti petjalanan umat Tuhan atau bangsa Israel dari tanah Mesir menuju tanah Perjanjian. Bagaimana mereka mengisi kehidupan mereka, menentukan mereka masuk atau tidak ke tanah Perjanjian itu.


Sebagaimana pimpinan Tuhan di padang gurun kepada bangsa Israel, demikian juga pimpinan Tuhan dalam perjalanan hidup kita. Oleh sebab itu perlu sekali kita memahami pimpinan dan rencana Tuhan bagi kita, agar kita tidak salah. Pertama-tama yang perlu kita hayati dan sadari adalah "Kehadiran-Nya". Pimpinan Tuhan itu bukan soal kemana dan ada apa, tapi kehadiran-Nya sendiri dalam hidup kita. Tidak peduli dalam kondisi apapun kita, dalam situasi apapun kita. Dalam lembah kekelaman, dalam kegagalan, dalam keputus-asaan, dalam lembah air mata, penuh kesusahan, kejatuhan, kepedihan atau sebaliknya dalam keadaan penuh keberhasilan, kegembiraan, kedamaian dan sukacita, Yuhan hadir, Tuhan menyertai dan memimpin hidup kita.


Seperti juga bangsa Israel yang tahu bahwa Tuhan Allah hadir melalui simbol tiang awan dan tiang api. Ketika tiang awan atau tiang api itu bergerak, mereka tahu bahwa Tuhan memerintahkan mereka untuk bergerak melanjutkan perjalanan dan ketika tiang awan atau tiang api itu berhenti, mereka juga berhenti dan berkemah. Mereka mentaati titah Tuhan melalui tanda tiang awan atau tiang api maupun melalui Musa.


Ketaatan adalah respon terpenting dalam pimpinan Tuhan. Memang pimpinan dan penyertaan Tuhan kepada kita sekarang tidak lagi dengan tiang awan dan tiang api, tetapi Roh Kudus, Roh Allah sendiri yang telah dikaruniakan kepada kita yang akan memimpin dan menyettai kita mengisi perjalanan hidup kita. Mari kita senantiasa menyadari kehadiran-Nya dan mentaati-Nya. Marilah kita bergerak dan mengisi tiap2 hari hidup kita berdasarkan titah Tuhan. Amin.




Doa : 


- Berdoa untuk pemerintah  negara dan rakyat Indonesia.


- Berdoa untuk gereja dan pelayanannya.




Pdt. Em. Anthon K.

Further episodes of GKI Coyudan

Further podcasts by GKI Coyudan

Website of GKI Coyudan